Rabu, 27 Mei 2020

MEMBAYAR FIDYAH HANYA DENGAN MAKANAN SIAP SANTAP

Pertanyaan:
'Afwân Ustâdz izin bertanya, bagaimana cara membayar fidyah? Apakah cukup nasi kotak (nasi bungkus) atau bisakah dengan bahan mentah semisal beras? Jazâkallâhu khairan.

Jawaban:
Membayar fidyah hanyalah dengan makanan yang siap santap, seperti nasi bungkus atau makanan lainnya yang mengenyangkan bagi faqîr miskîn, sebagaimana yang dilakukan oleh Anas bin Mâlik Radhiyallâhu 'Anhu, berkata Al-Bukhârî di dalam "Shahîh"nya secara mu'allaq:

فَقَدْ أَطْعَمَ أَنَسٌ بَعْدَ مَا كَبِرَ عَامًا أَوْ عَامَيْنِ كُلَّ يَوْمٍ مِسْكِينًا خُبْزًا وَلَحْمًا وَأَفْطَرَ

"Sungguh Anas ketika telah lanjut usia dalam setahun atau dua tahun, beliau memberi makan pada setiap hari kepada seorang miskîn dengan roti dan daging, dalam keadaan beliau tidak berpuasa."

Dijawab oleh:
Al-Ustâdz Muhammad Al-Khidhir Hafizhahullâh wa Ra'âh pada hari Kamis tanggal 7 Syawwâl 1441 / 29 Mei 2020 di Maktabah Al-Khidhir Bekasi. 

⛵⛵⛵

Tidak ada komentar:

Posting Komentar