Senin, 03 Februari 2020

ADA PILIHAN


📱 Pertanyaan:
Ustâdz, sebagian kelompok kadang menjelek-jelekkan Salafiyyîn dari sisi perselisihan yang ada, dikatakan perselisihan itulah yang menjadikan mereka banyak kembali awam? 

📲  Jawaban:
Dari setiap perselisihan yang terjadi di kalangan Salafiyyîn di Indonesia ini dari sejak tahun 1990-an hingga tahun sekarang ini, belum kita dapati penyebab murni seseorang meninggalkan manhaj salafî lalu kembali awam dikarenakan perselisihan. 

Bukanlah perselisihan yang menyebabkan seseorang kembali awam, karena setiap orang yang berselisih akan saling mencari teman, yang mutasyaddid akan mencari temannya yang mutasyaddid, yang mutawassith akan mencari temannya yang mutawassith, yang mumayyi' akan mencari temannya yang mumayyi'. Namun yang menjadikan seseorang kembali awam adalah fitnah dunia, berkata Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam:

يَبِيعُ دِينَهُ بِعَرَضٍ مِنَ الدُّنْيَا

"Seseorang menjual agamanya karena sesuatu dari dunia."

Dahulu di waktu kuliah banyak teman-teman Salafiyyîn dari kalangan mahasiswa dan mahasiswi, namun kemudian kita dengarkan bahwa banyak pula yang menjadi awam, penyebabnya itu bukan karena perselisihan, karena perselisihan yang terjadi telah memberikan pilihan bagi mereka, hujjah sampai kepada mereka, tinggal mereka memilih di pihak mana yang akan mereka ikuti?.

Namun kenyataannya banyak dari mereka memilih untuk kembali awam, semoga Allâh memberikan hidayah kepada kita dan kepada mereka, dan semoga Allâh mengumpulkan kita semua di atas jalan-Nya yang lurus.

Dijawab oleh:
Al-Ustâdz Muhammad Al-Khidhir Hafizhahullâh wa Ra'âh pada malam Sabtu 10 Dzulqa'dah 1440 / 13 Juli 2019 di Mutiara Gading Timur Bekasi. 

⛵️ http://t.me/majaalisalkhidhir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar