Fitrah seorang pria adalah butuh terhadap wanita, kesempurnaan dan kebahagian hidup yang dia peroleh akan terasa kurang bila tanpa ada wanita yang menjadi pendamping hidupnya. Dahulu ayah kita Ãdam 'Alaihish Shalâtu was Salâm dalam keadaan paling sempurna, beliau hidup di dalam Surga yang penuh keni'matan, namun ternyata beliau membutuhkan pula pendamping hidup yaitu ibu kita Hawâ Radhiyallâhu 'Anhâ, berkata Allâh 'Azza wa Jalla kepada Ãdam 'Alaihish Shalâtu was Salâm:
وَقُلۡنَا یَـٰۤـَٔادَمُ ٱسۡكُنۡ أَنتَ وَزَوۡجُكَ ٱلۡجَنَّةَ وَكُلَا مِنۡهَا رَغَدًا حَیۡثُ شِئۡتُمَا
"Kami berkata: "Wahai Ãdam, menetaplah kamu dan isterimu di dalam Surga, dan makanlah dari makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai." [Surat Al-Baqarah: 35].
Dari nasehat Al-Ustâdz Muhammad Al-Khidhir Hafizhahullâh wa Ra'âh pada hari Selasa pagi 28 Dzulhijjah 1441 / 18 Agustus 2020 di Maktabah Al-Khidhir Bekasi untuk saudara-saudarinya para pemuda-pemudi Muslim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar