Halaman

Jumat, 08 Mei 2020

JADIKANLAH PENGIKUTANMU HANYA KEPADA RASÛL


Pertanyaan:
Ustâdz, bagaimana jawaban yang pas bagi orang yang bilang bahwa Ustâdz tidak punya pengikut?

Jawaban:
Dijawab karena dakwah kami tidak pada pengikutan kepada kami, namun dakwah kami adalah pengikutan kepada Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam, tidak pada kami, tidak pada selain kami, tidak pada tokoh tertentu, tidak pada kyai tertentu, tidak pada syaikh tertentu dan tidak pula pada wali tertentu, namun dakwah kami adalah pengikutan kepada Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam, karena ini yang Allâh Tabâraka wa Ta'âlâ perintahkan:

قُلْ هَٰذِهِ سَبِيلِي أَدْعُو إِلَى اللَّهِ ۚ عَلَىٰ بَصِيرَةٍ أَنَا وَمَنِ اتَّبَعَنِي

"Katakanlah wahai Rasûl: Ini adalah jalanku dan orang-orang yang mengikutiku, aku berdakwah kepada Allâh di atas keterangan ilmu." [Surat Yûsuf: 108].

Kami Alhamdulillâh tidak pernah mengikat atau memaksa orang dengan pendapat kami, dengan pendapat tokoh tertentu, dengan pendapat kyai tertentu, dengan pendapat syaikh tertentu dan tidak pula dengan pendapat wali tertentu, namun yang kami dakwahkan adalah pengikutan kepada Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam dan pengamalan terhadap apa saja yang beliau bawa, karena ini yang Allâh Tabâraka wa Ta'âlâ perintahkan:

وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا ۚ

"Apa saja yang Ar-Rasûl bawakan kepada kalian maka terimalah oleh kalian, dan apa saja yang beliau larang padanya maka tinggalkanlah oleh kalian." [Surat Al-Hasyr: 7].

Dijawab oleh:
Al-Ustâdz Muhammad Al-Khidhir Hafizhahullâh wa Ra'âh pada hari Rabu 24 Jumadil Awwal 1440 / 30 Januari 2019 di Kemang Pratama 3 Bekasi. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar