Bergembiralah ketika di negerimu masih terdapat da'i yang bisa menghidupkan sunnah Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam dan meneruskan dakwahnya, dan bersedihlah ketika di negerimu tidak ada lagi da'i yang bisa menghidupkan sunnah Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam dan meneruskan dakwahnya.
Shahabat yang mulia 'Abdullâh bin 'Abbâs Radhiyallâhu 'Anhumâ ketika menafsirkan perkataan Allâh Subhânahu wa Ta'âlâ:
وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنْتَ فِيهِمْ
"Dan tidaklah Allâh akan menimpakan bencana kepada mereka selama engkau masih di tengah-tengah mereka." [Surat Al-Anfâl: 33].
Beliau berkata:
لَمْ يُعَذِّبِ اللَّهُ قَرْيَةً حَتَّى يَخْرُجَ النَّبِيُّ مِنْهَا وَالَّذِينَ آمَنُوا وَيَلْحَقَ بِحَيْثُ أُمِرَ
"Allâh tidak akan menimpakan bencana kepada suatu negeri hingga Nabî serta orang-orang beriman keluar dari negeri tersebut dan mengikuti terhadap apa yang diperintahkan."
Nabî Shallallâhu 'Alaihi wa Sallam sudah meninggal dunia, akan tetapi sunnah dan dakwahnya masih senantiasa ada.
(Al-Ustâdz Muhammad Al-Khidhir Hafizhahullâh pada Jum’at sore 15 Muharram 1440 di Kemang Pratama 3 Bekasi).
⛵️ http://t.me/majaalisalkhidhir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar